Jangan Biarkan Mereka Menodainya!

Ketika Akidah Bisa Dipermainkan

hai sahabat muslim dimanapun kalian, dibelahan bumi Allah ini, kalo kalian sering nongkrongin Tv or suka baca koran pasti kamu bakal tau soal berita yang cukup marak diberitakan oleh beberapa media. itu lho, berita tentang liran sesat Satria Piningit Weteng Buwono!!!

Untuk kesekian kalinya, akidah islam diselewengkan. belum lagi selesai masalah aliran-aliran sesat seperti Ahmadiyah, Kerajaan Sorga by Lia Eden dan sejenisnya, kini muncul lagi aliran sesat yang dilahirkan sekitar tahun 1999, aliran ini diberinama pengikutnya aliran Satria Piningit Weteng Buwono. Walaaaaaaaaaah…apa lagi ini.

Aliran bernama Satria Piningit Weteng Buwono ini bermarkas di Kebagusan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Pemimpin aliran ini bernama Agus Imam Solichin, aliran ini mengharuskan para pengikutnya (terdiri atas pasangan suami-istri) melakukan hubungan seks di satu ruangan. Salah satu syarat menjadi anggota aliran ini adalah harus sudah berkeluarga.

Masya Allah, kini akidah umat islam benar-benar terancam. Mungkin aliran-aliran sesat yang dimunculkan di hadapan public masih bisa dihitung dengan jari. Tapi tidak menutup kemungkinan diluar sana masih ada puluhan bahkan ratusan aliran-aliran sesat yang lain yang beulum terungkap, ibaratnya seperti fenomena gunung es.

Why Can Happened?

Jangan heran kalo di negara kita ini muncul beaneka ragam aliran sesat yang menjamur bak jajanan pasar yang tersedia dan bisa dipilih oleh siapa saja. Karena negara ini menerapkan sistem demokrasi sekuler ( pamisahan agama dari kehidupan), dan dalam demokrasi sendiri itu menelurkan beberapa point kebebasan N salah satunya kebebasan berkeyakinan. Inilah gambaran kebebasan yang kebablasan yang kian hari kian mengakar di negri ini. Ya jadi wajar kalo setiap orang bebas melahirkan keyakinan baru walaupun itu menodai agama lain (islam). Dan bukan hal aneh lagi di negri ini kalo banyak orang yang bisa gonta-ganti agama seenaknya ( tergantung mood kali ya…). Saat ini nggak ada yang bisa melindungi akidah umat, khususnya umat islam….. Nah kita, khususnya sebagai remaja muslim masak cuma bisa bengong doank ngeliat keyakinan kita sendiri di acak-acak…..malu doooooooooonk?

What Should We do?

Mudahnya akidah umat islam saat ini diselewengkan juga akibat minimnya pemahaman umat islam tentang ajaran islam itu sendiri. Masyarakat sudah semakin jauh dari nilai-nilai ajaran islam.

Jadi, bagi kamu-kamu yang nggak mau jadi penonton akidah kita umat islam saat ini yang sedang di injak-injak’ MARI BANGKIT. Let’s back to ISLAM, Bring back islam…..!!!Bagaimana caranya???ya…ngaji dooooonk?

Coba dech, gimana caranya kamu bakal tau mana yang benar atau mana yang salah menurut islam kalo kamu nggak pernah mau tahu?Truz, tanyakan pada diri kamu sendiri sejauh mana kamu mengenal islam, atau bahkan kamu sama sekali belum mengenal islam, hanya menjadikannya sebagai agama turunan yang diturunkan dari orang tua secara turun temurun?

Kita bilang alqur’an adalah pedoman hidup kita. tapi kita tidak pernah membacanya dan bahkan tidak pernah tau artinya. Masya Allah…

Ayo bangkit, kalo bukan kita yang menyadarkan umat, siapa lagi? dari tangan kitalah akan hadir paerjuangan-perjuangan yang akan membawa kembali kemuliaan islam ke tengah-tengah umat. Dari tubuh kitalah akan menetes keringat-keringat bahkan darah perjuangan ini.

~ oleh Ridha greenly pada 29 Januari 2009.

6 Tanggapan to “Jangan Biarkan Mereka Menodainya!”

  1. saya setuju bahwa kebangkitan islam dimulai dari diri kita sendiri dulu dengan cara mempelajari Islam, agama kita sendiri. Tapi bagaimana tindakan selanjutnya dalam meluruskan aqidah masyarakat yang mulai aneh-aneh seperti yang disebutkan di atas??

    • ya itu tadi. bisa kita lakukan untuk saat ini yaitu dakwah…dakwah…dan dakwah. rasulullah mulai melai membangun peradaban islam juga dengan berdakwah. dan sebelum menyampaikan islam itu kepada orang lain, tentu kita sendirilah dulu yang harus paham tentang islam itu sendiri. akar permasalahan dari banyaknya penyimpangan2 yang ada sekarang adalah
      1. minimnya pemahaman umat tentang islam itu sendiri
      2. tidak adanya pemimpin atau peran negara untuk menjaga akidah, kehormatan dan keamanan kaum muslimin
      jadi yang harus kita selesaikan adalah pada akarnya dulu, yaitu memahamkan umat dan berjuang membangun kembali negara islam dengan seorang pemimpin yang akan menjalankan aturan-aturan Allah dan menjamin terpeliharanya akidah umat islam.

  2. nice posting…sungguh prihatin melihat zaman sekarang apalagi tentang bobroknya aqidah umat Islam…mudah2an kita termasuk orang2 yang berada di jalan lurus…

    • Amiin, semoga kita tetap berada di jalan-Nya yang lurus N tentunya selain ingin yang terbaik buat diri sendiri kita juga harus peduli pada temen2 kita yang muslim tapi belum ngeh dengan islam sendiri, ajak mereka untuk sama2 belajar memahami islam sebagai agama yang sempurna N rahmatan lil alamin.

  3. jangan lagii.
    .jaga akidah, tegakkan khilafah, 🙂

  4. Sarannya sangat bagus dengan mengajukan opsi “NGAJI DOOOONG” saran itu sangatlah tepat, dan tak lupa pula “institusi” harakah harus
    -Mempersiapkan kader dan ustadz yang mampu untuk konsisten dan konprehensive dalam membimbing umatnya.
    – Kuatkan Aqidah dan sebarkan kepada khalayak seluas – luasnya hingga ke kaum kafir sekalipun dengan cara – cara yang sebaik – baiknya,
    – Ambil setiap kesempatan walau hanya sebesar lobang jarum
    – Jaga amalan dan ahlak kita, karena umat Islam diposisikan sebagai Umat Tauladan, bila orang kafir mencaci, sebenarnya itu adalah tempaan yang memaksa keyakinan kita menjadi lebih kuat
    – Tetap Sabar dan Istiqomah, dan kikis penyakit “futur” (tergesa-gesa) yang mungkin tidak disadari karena semangat yang menggebu – gebu.
    – Perluas wawasan dan jaringan untuk akselerasi gerak da’wah kita

    Semua langkah tersebut dapat di setting dalam event “pengajian”

    Fastabiq !

Tinggalkan komentar